Analisis Afiksasi dalam Kumpulan Puisi Perjalanan Taskell Karya Djuhardi Basri sebagai Alternatif Bahan Ajar di Sekolah Menengah Atas

Published: Aug 30, 2023

Abstract:

Abstrak: Masalah dalam penelitian ini ialah afiksasi dalam kumpulan puisi Perjalanan Taskell Karya Djuhardi Basri sebagai Alternatif Bahan Ajar di Sekolah Menengah Atas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui afiksasi dalam kumpulan puisi Perjalanan Taskell Karya Djuhardi Basri dan mengetahui layak atau tidaknya kumpulan puisi tersebut dijadikan sebagai alternatif bahan ajar di Sekolah Menengah Atas. Metode yang digunakan ialah deskriptif dengan pendekatan kualitatif.. Hasil analisis afiksasi pada kumpulan puisi Perjalanan Taskell karya Djuhardi berjumlah 101 data, yaitu dengan rincian prefiks 45 data, infiks 1 data, sufiks 27 data, konfiks 14 data, dan kombinasi afiks 14 data. Jenis afiksasi yang dominan dalam kumpulan puisi tersebut ialah penggunaan prefiks. Jenis afiksasi yang paling sedikit ialah penggunaan infiks. Kumpulan puisi Perjalanan Taskell karya Djuhardi Basri layak dijadikan alternatif bahan ajar di Sekolah Menengah Atas karena telah memenuhi kriteria yang terdiri atas tiga aspek, yaitu aspek bahasa, psikologi, dan latar belakang budaya.

Keywords:
1. afiksasi
2. bahan ajar
Authors:
1 . Rexi Suryadi Rexi
2 . Sri Widayati
3 . Dewi Ratnaningsih
How to Cite
Rexi, R. S., Widayati, S., & Ratnaningsih, D. (2023). Analisis Afiksasi dalam Kumpulan Puisi Perjalanan Taskell Karya Djuhardi Basri sebagai Alternatif Bahan Ajar di Sekolah Menengah Atas. Griya Cendikia, 8(2), 19–31. Retrieved from https://juma.umko.ac.id/index.php/griya-cendikia/article/view/868